Pernah Idap Tumor, Wanda Hamidah Imbau Perempuan Rajin Periksa Payudara


 

TEMPO.CO, Jakarta - Wanda Hamidah mengimbau perempuan Indonesia untuk lebih peduli pada kesehatan sendiri. Salah satu caranya adalah dengan memeriksakan kondisi payudara secara rutin meski tak merasa ada gejala kanker payudara. Pemeriksaan bisa dilakukan dengan medical checkup umum atau USG payudara setahun sekali.

“Sebetulnya kalau saja kita tahu kanker itu bisa dicegah, kita tidak perlu khawatir itu akan menjadi momok, maka dari itu kita harus rajin untuk memeriksakan diri ke dokter dan hidup secara sehat,” kata Wanda dalam bincang-bincang kampanye #PureWomanHope yang digelar N’PURE untuk memperingati Hari Kanker Payudara Sedunia, Selasa, 26 Oktober 2021.
Wanda sendiri pernah mengalami tumor payudara. Dia mengetahui kondisi tersebut saat melakukan pemeriksaan kesehatan. Dokter yang memeriksa memintanya berkonsultasi dengan spesialis onkologi. Hasilnya, dokter menemukan tumor jinak sebesar 1,8 cm pada payudara kiri Wanda.
Waktu itu dokter belum menyarankan dilakukannya operasi tetapi aktris dan poiltikus itu perlu terus berkonsultasi dengan dokter setiap enam bulan sekali karena tumor yang jinak bisa saja menjadi ganas.
Wanda dan suami juga berkonsultasi dengan dokter lain untuk mendapatkan second opinion. Dia lalu menjalani biopsy. Setelah itu dia meminta payudaranya diangkat (mastektomi) karena ingin segera menuntaskan masalah. Wanda teringat ketiga buah hatinya yang masih membutuhkan kehadirannya.
“Akhirnya pilihannya operasi pada 2010. Operasi berjalan lancar. Aku lega bisa melalui itu. Walaupun sudah lega aku enggak boleh lengah karena tumor bisa kembali setiap saat,” tutur dia.
Terkait gejala, Wanda mengatakan merasakan benjolan di payudaranya setelah kehamilan anak ketiga. Menurut dia, tidak ada rasa sakit yang muncul dari benjolan itu. Awalnya dia mengira benjolan itu ASI yang mengeras tetapi benjolan tak kunjung hilang. Dia juga menunda berkonsultasi dengan dokter.
“Agak menganggap remeh, menganggap saluran ASI-nya (menjadi penyebab benjolan). Itu warning, jangan sok menganalisa sendiri bahaya apa tidak bahaya, ternyata itu tumor,”ujar Wanda.
Co-Founder dan CMO N’PURE Devina Wijaya mengatakan kampanye untuk memperingati Hari Kanker Payudara Sedunia ini perlu dilakukan karena kecantikan seorang wanita tidak hanya melibatkan skincare atau produk perawatan kulit, tetapi juga kewaspadaan terhadap penyakit ini.
“Kita ada breast cancer awareness juga, sebenarnya #PureWomanHope ini adalah agenda dari itu, kita itu ingin membuat bulan Oktober ini untuk wanita Indonesia lebih waspada lagi soal kanker payudara,” ujar Devina.
Dalam kampanye ini, N’PURE menggelar kegiatan CSR dengan memberikan pemeriksaan kanker payudara gratis untuk 100 wanita.
Seperti kata Wanda Hamidah, pemeriksaan payudara penting meski belum merasakan ada gejala.

0 Response to "Pernah Idap Tumor, Wanda Hamidah Imbau Perempuan Rajin Periksa Payudara"

Posting Komentar

Iklan Tengah Artikel 1